Pernah mendengar tentang Kony 2012?
Bagi anda yang penasaran, mungkin sejarah singkat di bawah ini bisa memuaskan anda.
Joseph Rao Kony (50) adalah salah satu kriminal perang terburuk di dunia. Pada tahun 1987, dia mengambil alih kepemimpinan dari sebuah kelompok pemberontak dan mengubah nama grup tersebut menjadi Lord's Resistance Army (LRA).
LRA tidak lagi aktif di bagian utara Uganda (tempat di mana grup ini berasal), tapi LRA tetap melanjutkan kampanye tentang kekerasan di Republik Demokratik Kongo, Republik Afrika Tengah, dan Sudan Selatan. Sepanjang sejarah 26 tahun-nya, LRA telah menculik lebih dari 30.000 anak-anak dan menelantarkan kira-kira 2.1 juta orang.
Kony 2012 adalah kampanye internasional yang dilakukan oleh orang-orang yang menyebut diri mereka "invisible children", yang bertujuan untuk membawa Joseph Kony ke pengadilan.
Invisible Children terlah bekerja selama 9 tahun untuk menghentikan konflik bersenjata terlama di Afrika. Penasehat Militer Amerika Serikat sekarang sedang ditempatkan di Afrika Tengah dalam "Time-Limited Mission" untuk menghentikan Kony dan melumpuhkan LRA. Jika Kony tidak tertangkap tahun ini, maka jendela tersebut akan hilang begitu saja.
Kony 2012 mengambil tindakan untuk memastikan 2 hal ini:
1. Joseph Kony dikenal sebagai kriminal perang terburuk di dunia.
2. Bahwa upaya Amerika Serikat dan Internasional untuk menghentikan Kony didukung oleh strategi yang lebih komprehensif untuk pelucutan senjata (disarmament), demobilisasi (demobilization), dan reintegrasi (reintegration) atau yang biasa disingkat dengan DDR.
Kampanye Kony 2012 oleh Invisible Children bertujuan untuk membuat Joseph Kony terkenal. Bukan untuk memujanya, tetapi untuk mencari dukungan untuk penahanannya dan memberikan teladan bagi keadilan internasional. Dalam kasus ini, ketenaran sebagai dukungan masyarakat. Jika masyarakat mengetahui kejahatan yang sudah dilakukan Kony selama 26 tahun, masyarakat akan bersatu untuk menghentikan Kony.
Alasan yang kedua kenapa Invisible Children ingin Kony terkenal adalah agar saat Kony dihentikan, dia akan menjadi nyata, menjadi contoh yang nyata atas keadilan internasional. Dan selanjutnya, kriminal-kriminal perang lainnya akan mengetahui bahwa kekejaman massal mereka tidak akan diabaikan atau dilepaskan begitu saja.
Sumber
0 comments:
Posting Komentar